g20
Bersinergi Bersama Pustek-KL | Pusat Keteknikan Kehutanan dan Lingkungan | Satu Bumi untuk Masa Depan | pengaduan.menlhk.go.id / adulhk@gmail.com / 0811-1043-994 (text atau whatsapp) |

DENGAN PERMENLHK NOMOR 13 TAHUN 2020, KEASRIAN ALAMI TELAGA WARNA TETAP TERJAGA

Implementasi PermenLHK Nomor P.13 Tahun 2020 pada Pembangunan Sarana dan Prasarana Wisata Alam di Kawasan TWA Telaga Warna Puncak, Bogor Jawa Barat

Sabtu, 25 Maret 2023

Pustek KL - Taman Wisata Alam (TWA) Telaga Warna Puncak Bogor adalah sebuah objek wisata alam yang terletak di Kawasan Puncak, Bogor-Jawa Barat. Objek wisata ini berada di dekat perkebunan Teh PTP VII Gunung Mas. Kawasan TWA ini berada pada ketinggian tempat antara 1.097-1.400 m dpl dan dikelilingi oleh tebing terjal di sebelah utara dan timur.

TWA Telaga Warna mempunyai luas 5 Ha yang ditetapkan berdasarkan SK Menteri Pertanian Tanggal 9 Juni 1981 No. 481/Kpts/UM/6/81. TWA Telaga Warna merupakan kawasan konservasi yang dimanfaatkan untuk tujuan wisata alam dengan PT. Lintas Daya Kreasi sebagai pemegang ijin pengelolaan pariwisata alam.

Telaga Warna mempunyai keunikan yang khas yaitu dapat berubahnya warna permukaan air telaga. Telaga warna ditumbuhi jenis gulma air (Najas Gramininae) yang mendominasi seluruh permukaan telaga. Sinar matahari yang memancar ke permukaan telaga, gulma memberikan efek perubahan warna pada permukaan telaga menjadi hijau muda, hijau tua sampai warna gelap tergantung dari intensitas matahari yang masuk.

Kawasan Telaga Warna juga menawarkan panorama alam yang masih asri dan di tempat ini dapat dijumpai beberapa jenis flora asli hutan tropika pegunungan, seperti Puspa dan Kihiur serta beberapa tanaman tingkat rendah, antara lain Paku Tiang, Rame, dan Rotan. Beberapa jenis fauna liar, seperti hewan mamalia, primata, aves, dan reptilia masih dapat ditemui di dalam dan sekitar kawasan TWA Telaga Warna. Mamalia yang masih ada ialah macan tutul dan babi hutan. Sedangkan jenis primata yang dilindungi di objek wisata Telaga Warna ialah kera abu-abu, surili, dan lutung.

Untuk menjaga keasrian alami Telaga Warna dan kekayaan alam di dalamnya, sarana prasarana yang dibangun dan yang masih dalam tahap perencanaan mengusung konsep desain hospitality yang menyatu dengan alam, namun tetap terkesan modern. Hal ini sejalan dengan PermenLHK Nomor P.13 Tahun 2020 tentang Pembangunan Sarana dan Prasarana Wisata Alam di Kawasan Hutan. Bangunan fasilitas wisata yang telah dibangun pengelola, diantaranya beberapa villa, termasuk private villa yang menghadap langsung ke Danau Telaga Warna, café/resto, dan jalur platform/boardwalk.

Bangunan dibangun tetap menyatu dengan hutan sekitarnya, tanpa menyingkirkan pohon-pohon yang ada serta tidak mengganggu lingkungan satwa yang terdapat di kawasan TWA. Bangunan villa dan bangunan lainnya merupakan bangunan panggung dengan menggunakan system pondasi umpak sehingga tidak mengganggu serapan air.  Bangunan villa mengadopsi arsitektur “Leuit” khas Jawa Barat dan setiap bangunan dihubungkan dengan jalur platform/boardwalk dari kayu dengan tetap mempertahankan vegetasi pohon yang ada.

Dalam rencana pengembangan ke depannya, kawasan TWA Telaga Warna akan dilengkapi dengan wahana rekreasi yang akan menjadi bagian aktivitas pengunjung yang datang ke lokasi tersebut. Bangunan yang akan dikembangkan tetap menyatu dengan hutan sekitarnya, tanpa menyingkirkan pohon-pohon yang ada seperti bangunan yang sudah ada.

Kontributor:

Johaerudin (Analis Kebijakan Ahli Muda)


BAGIKAN

BERI KOMENTAR


g20
Live Streaming
Pengunjung